Steven Gulo's Blog. Some contents are my own copyright. And if not mine, the contents will follow with the source. Thanks for visiting and keep reading ^_^

Sukses di USIA MUDA


Pada masa kini Setiap tahunnya pasti ada rekor yang terpecahkan,begitu juga halnya mengenai ukuran waktu sebuah kesuksesan.  dahulu kala untuk mengukur kemampuan seseorang meraih kesuksesan begitu sulit. Setiap orang baru dapat menikmati hasil kerja keras mereka di usia yang sudah lanjut, sedikit sekali kita bisa menemukan orang muda yang berusia under 30 bisa menjadi seorang milyuner.

Saya akan mencoba memberikan anda beberapa  tips sehingga anda dapat menciptakan kesuksesan di usia muda:

Do what u love and love what u do.

Melakukan sesuatu yang anda sukai sangatlah mudah tetapi mencintai apa yang anda kerjakan tidaklah mudah. Saat anda belajar melakukannya, anda akan menikmatinya. Enjoy your job… anda dapat menjadikan segala sesuatu yang anda sukai menjadi hal yang produktif untuk menghasilkan uang. Hobi dapat menjadi kesenangan yg produktif tapi juga dapat menjadi hal yangkonsumtif.  Semuanya terletak kepada pilihan anda dalam melakukannya.


Break Your Fear

Manusia memiliki 3 unsur yaitu tubuh, jiwa dan roh. Didalam jiwa manusia terdiri dalam 3 bagian yaitu pikiran, perasaan dan kehendak. Melalui jiwa manusialah yang menjadi penggerak terbesar disetiap sisi kehidupan ini. Oleh karena itu faktor terbesar dalam setiap masalah manusia selalu berhubungan dengan  masalah kejiwaan manusia, demikian juganya dengan RASA TAKUT.

Rasa takut adalah hal yang wajar terjadi didalam kehidupan anda, tetapi jika rasa takut anda sudah berubah menjadi sebuah ketakutan, itu sudah tidak wajar lagi. Karena ketakutan yang anda pelihara akan membunuh setiap potensi diri  yang harusnya dapat anda kembangkan dan menjadi hal yang produktif.

Bolehkah Kupinjam Bahumu

Bolehkah kupinjam bahumu?
Aku ingin menyandarkan kepalaku
Walau sejenak

Aku lelah dan lemas
Ketika dalam setiap jejak yang tertinggal
Hanya ada nuansa derita dan air mata

Senja Di Bangku Taman

Berdua di bangku taman, musim semi
Ketika lembayung menggantung di ujung senja
Dan awan berarak menjemput rembulan
Perlahan sepoi menyentuh wajah kita

Di lenganku engkau perlahan merapat
Kepalamu bersandar sambil memejam mata
Dan perlahan bibirmu mengukir senyum
Senada dengan teraturnya nafasmu

Selamat Ulang Tahun

Perlahan dalam denting waktu
Kuucapkan asa dalam bingkai pelangi
Ada rona waktu yang tersendat
Terhenti sejenak di antara lilin-lilin ini

Dalam gelombang perasaan yang mengamuk
Mengalir kata-kata yang berisi embun pagi
Sejenak dalam diam engkau berada di sini
Di persimpangan waktu matamu tajam menatap

Hari ini telah dimulai di sini
Ada jutaan embun pagi esok hari
Di antara dedaunan keinginan dan ranting asa
Raihlah segera sebelum hilang bersama pelangi

Secangkir Teh Untuk Indonesia

Mari jalain hari ini dengan senyuman
Seperti bulan sabit di waktu malam
Dan seperti pelangi selepas hujan
Mari kita ukir hari dengan tawa

Lupakan sejenak konflik
Tiadakan sebentar perbedaan
Mari buat secangkir teh untuk Indonesia
Yang sedang haus dan sedang gersang

Petiklah teh yang terkenal itu dari Sumatera
Peras tebu dari Jawa menjadi gula
Tuangkan air jernih Papua secukupnya
Yang telah dipanaskan di Tugu Khatulistiwa
Mari buat secangkir teh untuk Indonesia

Tetap Dalam Diam

Kau hadirkan sejuta kata
Di suatu senja saat kita berjumpa
Kau tebarkan seribu pesona
Dan aku hanya terpaku dalam diam
Kita telah mengukir cerita

Tapi sekarang diam beribu bahasa
Saat cerita berada di ujung asa
Bahakan engkau tetap diam
Kala hitam adalah akhir cerita
Kita telah mengukir luka